HFQ TAMAN SORGA

HFQ TAMAN SORGA

Minggu, 23 November 2014

Ustadz Ahmad Bin Muhammad Adzomat Khan " Sayyidatuna Aminah "

AMINAH ARTINYA KEAMANAN

Kisah ibu Rasulullah , Sayyidah Aminah binti Wahhab.
Terjemahan petikan kalam al-Habib Umar bin Hafidz.

Diriwayatkan bahawa ketika Aminah binti Wahhab dalam perjalanan dari Madinah ke Mekah, tiba disuatu tempat bernama Abwa’, Siti Aminah jatuh sakit berat yang membawa kepada kematiannya dan di makamkan di situ.

Ummi Sama’ah binti Abi Ruh yang sedang berada bersamanya menceritakan “ Aku telah menyaksikan Aminah binti Wahhab ketika hendak menghembuskan nafasnya yang terakhir di Abwa’, anaknya Muhammad yang masih kecil berumur 5 tahun berada di kepala ibunya.

Sebelum sakaratulmaut, Aminah sempat memandang kepada anak kecilnya dan berkata ‘ Semoga Allah memberkatimu wahai anakku yang karena kamulah bapakmu terselamat dari menjadi korban kepada berhala, dengan berkat pertolongan Tuhan keatasnya, bapakmu ditebus dengan 100 ekor unta sebagai gantian.

Wahai anakku, jika benar seperti apa yang aku lihat dalam mimpi-mimpiku bahwa sesungguhnya kamu adalah utusan Allah kepada seluruh makhluk
(disini al-Habib Umar terhenti lalu menangis terisak-isak menahan kerinduan bercampur kesedihan ).

Kamulah yang akan meneruskan agama Nabi Ibrahim dan pembawa cahaya Islam

Wahai anakku, setiap yang hidup pasti mati, dan setiap yang baru pasti usang. Setiap orang yang tua akan binasa. Aku pun akan menemui ajalku tapi sebutanku akan kekal. Aku telah meninggalkan kebaikan dan melahirkan anak yang suci “.

Kemudian Aminah meninggal dunia meninggalkan anak kecilnya yang kemudian dipelihara oleh kakeknya kemudian pamannya.

Al-Habib Umar kemudian dengan tangisan mengatakan, “Memang benar kata Aminah, kita telah terpisah beribu tahun namun kita masih menyebut mengenai Aminah.

Setelah kita mendengar kisah ini, sangatlah mengherankan masih ada orang yang bersangka buruk kepada Aminah,

Aminah ini ibunya siapa ?!
(Makna Aminah ialah keamanan).

Kalau bukan karena Aminah , tidak ada seorangpun yang akan memperoleh keamanan di padang mahsyar nanti karena beliaulah yang melahirkan pembawa keamanan didunia dan di akhirat.

“Allahumma shalli wa sallim ‘ala Sayyidina Muhammad nuuri-kas saari wa madaadikal jaari wajma’nii bihi fi kulli athwaari wa ‘ala alihi wa shahbihi yannuur”


Tidak ada komentar:

Posting Komentar